Tips untuk ibu hamil memang sangat banyak. Terkadang tips tersebut juga sering menjadi perdebatan mengingat di Indonesia masih banyak yang percaya pada mitos-mitos yang diturunkan oleh cerita orang tua. Khususnya perihal makanan. Banyak sekali pantangan makanan ibu hamil yang dilarang melalui cerita mitos. Namun, cerita tersebut jarang ada yang mendasar apalagi diketahui makanan tersebut ternyata disarankan dan bagus untuk kesehatan ibu maupun bayinya. Maka, Anda tidak apa-apa mendengarkan cerita tersebut. Hanya, Anda tidak boleh menjadikannya sebuah sugesti yang membuat Anda stress dan benar-benar takut hingga akhirnya apa yang mitos tersebut sebutkan benar-benar terjadi. Jika ingin menanamkan sugesti, maka tanamkan sugesti positif. Makanan tersebut sehat untuk ibu dan bayi, ada fakta ilmiahnya.
Perhatikan Tips untuk Ibu Hamil di Trisemester Pertama
Ibu hamil, khususnya yang hamil pertama memang seringkali dihadapkan pada berbagai keluhan di trisemester pertamanya. Selain karena belum berpengalaman, masalah keguguran pun sangat rentan terjadi. Oleh karena itu, tips untuk ibu hamil muda ini mengenai pemenuhan kebutuhan asupan nutrisi, terutama vitamin dan mineral harus dilakukan dengan baik. Nutrisi tersebut akan berguna bagi kesehatan ibu serta tumbuh kembang janinnya.
Jenis makanan pada ibu hamil setiap periodenya akan berbeda. Begitu juga untuk trisemester pertama. Usia kehamilan dimana ibu begitu sensitif karena terjadi perubahan hormone di dalam tubuhnya. Jenis makanan yang sangat disarankan untuk usia awal kehamilan ini antara lain sereal, susu khusus ibu hamil, sayur dan buah, ikan, kacang-kacangan, dan air.
Sereal termasuk ke dalam tips untuk ibu hamil muda dalam konsumsi pentingnya merupakan sumber karbohidrat yang baik. Biasanya, di awal usia kehamilan ibu sering mengalami masalah dengan nasi. Ada yang mual ketika makan, menciumnya, bahkan membenci sekali sumber karbohidrat tersebut. Sereal selain mengandung karbohidrat, juga mengandung serat, kalsium, vitamin B, dan mineral. Nutrisi penting untuk bayi yang lebih sehat jika dibandingkan dengan nasi. Berasal dari gandum utuh, sumber karbohidrat ini juga bisa menurunkan resiko diabetes pada ibu hamil. Susu yang kaya akan vitamin D, mineral, protein, dan kalsium penting untuk pertumbuhan bayi, dalam pembentukan jaringan dan suplay oksigennya. Tidak jarang, ibu hamil juga banyak yang tidak suka dengan susu khusus ibu hamil tersebut. Namun, sekarang pilihan rasanya semakin banyak. Ada juga susu kedelai yang bisa menjadi alternatifnya.
Sayur dan buah-buahan selain bisa diolah dan dimakan langsung bisa juga dikonsumsi dalam bentuk jus. Kandungan berbagai macam vitamin dan mineralnya berperan dalam menjaga imunitas tubuh. Ikan dengan omega 3 dan proteinnya berperan dalam pembentukan otak bayi. Pemilihan ikan harus diperhatikan karena ada kandungan merkuri yang berbahaya pada beberapa jenis ikan tersebut. Selama kehamilan, sebaiknya Anda pun menghindari konsumsi ikan mentah. Kacang-kacangan yang kaya akan vitamin B dan asam folat merupakan makanan yang baik untuk ibu hamil karena selain menjaga kekebalan tubuh, makanan ini berperan penting dalam perkembangan sistem syaraf pada bayi Anda. Terakhir, Anda harus rajin minum air putih. Air putih akan mencukupi kebutuhan cairan tubuh dan mengurangi rasa mual. Anda dapat melakukan tips untuk ibu hamil ini dengan membuatnya lebih enak, seperti dengan mencampurkan madu atau sari buah yang memiliki rasa manis.