Sungguh mujur betul apa yang dialami oleh perempuan asal Indonesia ini.
Banyak yang tak menyangka, hidupnya akan dapat rejeki nomplok meski hanya bekerja sebagai pembantu.
Bukan sekedar kerja rendahan, ternyata bagia sebagian orang pembantu adalah pekerjaan yang mulia.
Hal ini sepertinya juga diamini oleh Chen Cong Yong.
Chen Cong Yong adalah mantan peraih penghargaan bergengsi Golden Horse Awards.
Bapak tua ini lahir 1 Juli tahun 1941 di Taipei, Taiwan.
Baru-baru ini muncul kabar bahwa kondisi kesehatannya dalam keadaan buruk.
Dia sempat harus dirawat inap di rumah sakit karena terjatuh pada tahun lalu
Ini adalah fenomena ketika ada penumpukan cairan di antara 2 jaringan yang melapisi paru-paru dan rongga dada.
Beberapa kali dia sebenarnya hampir tewas.
Dalam beberapa tahun terakhir, bapak tua ini telah diserang komplikasi.
Untuk memperbaiki ini, dia mulai merubah pola hidup yang lebih sehat.
Penyakit ini membuat dia harus bolak-balik masuk rumah sakit.
Ironisnya, ia sempat kena stroke.
Lalu sempat juga menjalanai operasi katarak.
Hingga, di tahun lalu sempat jatuh yang mengakibatkan pinggangnya cedera.
Dikutip wartawan Grid.ID dari Apple Daily, ia mengungkapkan badannya tak ubahnya seperti sebuah mesin yang telah usang.
Meski begitu, dia tetap dapat menjalani hidup yang terseok-seok dengan tegar.
Chen Cong sebenarnya telah mempersiapkan pemakaman untuk dirinya sendiri.
Denga kelakar, dia bilang bahwa hidupnya adalah anugerah yang diberikan oleh Tuhan.
Jujur, dia merasa benar-benar bahagia dapat menikmati hidup hingga usia 80 tahun saat ini.
Banyak aktor-aktor gaek yang tak memiliki pengalaman punya usia panjang sepertinya.
Rupanya, ada seorang perempuan dibalik kehidupan Cheng Cong.
Ternyata, dia dibantu oleh TKW asal Indonesia bernama Yule.
Atas bantuan berharga yang diberikan oleh Yule, dia sudah mempersiapkan sebuah hadiah.
Kurang lebih, dia menyiapkan uang sebesar 860 juta rupiah yang bisa dibawa pulang Yule ke kampung halamannya.
Harapannya, Yule dapat memanfaatkan pemberian ini untuk modal usaha.
Ini adalah ungkapan terimakasih Chen Cong pada Yule karena telah berjasa, merawatnya selama ini.
Yule sebenarnya telah membantu Chen Cong kurang lebih 3 tahun.
Pembantu setianya ini mengurusi Chen Cong yang tak memiliki istri dan anak.
Dengan bantuan Yule, dia bisa merasakan kehangatan sebuah keluarga.
Relasi di antara keduanya mirip komunikasi antara ayah dan anak.
Jadi, Chen Cong meminta Yule untuk memanggilnya dengan sebutan ayah.
Baginya, Yule adalah orang yang rajin, baik, dan telaten.
Chen Chong menganggap Yule punya visi jelas agar anak dan istrinya memiliki kehidupan yang lebih baik.
Chen Cong Yong bersama TKW asal Indonesia | Montase dari Sriwijaya Post
"Yule bukan pembantu, tapi keluarga, putri saya," ungkapnya.
"Selama saya sanggup, akan saya beri apa pun yang diminta Yule."
sumber : grid.id